Tipitaka Harian 011, Cariyāpiṭaka 3: Perilaku Raja Kuru


Cariyāpiṭaka 3
Perilaku Raja Kuru

Lebih lanjut, ketika aku adalah raja bernama Dhanañcaya di Indapatta, kota yang hebat, aku terberkali sepuluh cara berbuat baik.

Para brahmana dari wilayah Negeri Kāliṅga mendatangiku, mereka meminta dariku gajah perkasa, yang dianggap membawa berkah dan keberuntungan.

“Negeri kami telah mengalami kemarau, kekurangan makanan, kelaparan besar; berilah kami gajah hitam agung bernama Añjana.”

Penolakan dariku tidaklah pantas bila peminta telah tiba, “Janganlah upayaku terputus; aku akan memberikan gajah yang perkasa.”

Membawa gajah itu dengan memegang belalainya, menuang air ke tangan dari mangkuk upacara berpermata, aku memberikan gajah itu kepada para brahmana.

Ketika aku telah memberikan gajah ini, para menteri berkata demikian, “Mengapa engkau memberikan gajah mulia ini kepada para peminta?

Terbekali berkah dan keberuntungan, paling tak terkalahkan dalam perang, kini gajah itu telah diberikan, apa yang kerajaanmu akan lakukan?”

Aku bahkan akan memberikan seluruh kerajaanku, aku akan menyerahkan ragaku sendiri; keserbatahuan sungguh berharga bagiku, karena itulah aku memberikan gajah itu.
-----
Diterjemahkan dari Pāḷi ke Indonesia oleh Handaka Vijjānanda.
Instagram: https://www.instagram.com/tipitakaharian/
Facebook: https://www.facebook.com/tipitakaharian

0 komentar: